Jumat, 24 September 2010

Agar Makin Mesra Setelah Bertengkar Dengan Pasangan

Apakah Anda sering bertengkar dengan pasangan? Banyak yang bilang pertengkaran adalah bumbu cinta dalam sebuah hubungan. Bahkan, bisa menguatkan ikatan cinta jika pandai mengelolanya.
Hampir semua pasangan, baik yang masih berpacaran atau sudah berumah tangga, pasti pernah bertengkar. Hanya, tak semua mampu melakukannya dengan sehat, sehingga kemarahan akan terakumulasi dan berpotensi merusak hubungan.
Mengelola pertengkaran dibutuhkan pilihan kalimat yang tepat. Butuh kalimat-kalimat penekanan bahwa pertengakaran yang terjadi bukan karena saling benci, tetapi lebih sebagai cara mencari jalan keluar masalah.

Seperti dikutip dari laman Shine, berikut 23 kalimat yang bisa dipertimbangkan saat menghadapi sebuah pertengkaran dengan pasangan.
1. Tolong cobalah untuk mengerti sudut pandangku.
2. Tunggu, aku bisa menariknya kembali?
3. Kamu tidak perlu menyelesaikannya, biarkan aku berbicara dulu denganmu.
4. Ini sangat penting buatku, tolong dengarkan.
5. Aku bersikap berlebihan.
6. Aku melihat kamu di posisi yang sulit.
7. Aku bisa melihat posisiku dalam hal ini.
8. Aku tidak berpikir hal itu sebelumnya.
9. Aku bisa salah.
10. Kita bisa setuju atau tidak setuju dalam hal itu.
11. Ini bukan masalah kamu tapi masalah kita.
12. Aku merasa tidak dihargai.
13. Kita mulai keluar dari inti pembicaraan.
14. Kamu harus meyakinkanku.
15. Kita bisa beristirahat beberapa menit (terutama ketika Anda dan pasangan terlibat pertengkaran hebat, setelah istirahat biasanya akan sulit untuk kembali saling berteriak)
16. Tolong, tetaplah berbicara padaku.
17. Aku sadar, bukan kesalahan kamu semuanya.
18. Semuanya bisa menjadi salah.
19. Aku bisa melihat, aku juga memicu masalah ini.
20. Sebenarnya apa yang kita pertengkarkan?
21. Bagaiamana caraku untuk membuat segalanya menjadi lebih baik ?
22. Aku minta maaf.
23. Aku sayang kamu.

Rabu, 15 September 2010

September 21010. With my Best friend

Manda, aku, nophie[sepupuku] dan silvi. berempat kita temu kangen, terutama ma silvi yang setahun sekali pulang. bercerita banyak hal. terutama memberi dukungan kepada beberapa dari kami yang mengalami beberapa perubahan dalam hidupnya.

still,aku yang paling mungil di antara mereka. seharusnya ada ilmi yang sama kecilnya dengan ku^_^Emosi. mewakili emosi kami secara garis besar. but, we never know what going on...


ETZ[baca:etes], cuma ber empat. seharusnya ada nisa yang waktu itu harus ke surabaya. ilmi yang kerja di RS. Nana yang masih mudikk jogja-jombang. umix yang sudah menikah. semua punya cerita dan hidupnya masing2^__^


Unforgettable momment with u guys!!

Up town girl, Westlife



Download this mp3 from Beemp3.com

Waspada Penyakit Pasca Lebaran

Jakarta, Lebaran merupakan momen yang paling dinantikan oleh umat Muslim setelah bulan Ramadhan berakhir. Selain dapat berkumpul dengan keluarga, lebaran juga identik dengan jadwal kegiatan dan makan yang tidak biasa yang bisa memicu sakit.

Saat lebaran, biasanya banyak tersaji makanan dan minuman manis, bersantan dan berlemak. Dengan kondisi seperti ini, berbagai penyakit sudah siap menunggu bila Anda tidak dapat mengontrol pola makan.

"Kalau pola makannya tidak diperhatikan, ada tiga kategori penyakit yang sering menyerang pasca lebaran," tutur Dr. H. Ari Fahrial Syam SpPD-KGEH,MMB,FINASIM, dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Penyakit Lambung dan Pencernaan, FKUI-RSCM, saat dihubungi detikHealth, Sabtu (11/9/2010).

Dr Ari menjelaskan, tiga kategori penyakit yang sering terjadi pasca lebaran adalah sebagai berikut:

1. Penyakit kronis yang kambuh
Makanan manis, bersantan dan lemak merupakan musuh bagi banyak orang yang menderita penyakit kronis, seperti hipertensi (tekanan darah tinggi), kolesterol tinggi, diabetes, asam urat bahkan sampai serangan jantung dan stroke.

2. Penyakit karena kelelahan dan kecapekan
Kegiatan mudik dan lebaran biasanya akan membuat orang kurang tidur dan kelelahan. Akibatnya, bila tidak diimbangi dengan pola makan yang sehat, maka penyakit-penyakit seperti ISPA (Inspeksi Saluran Pernapasan Atas), batuk, pilek dan radang tenggorokan.

3. Penyakit karena kurangnya kebersihan makanan
Pada suasana lebaran, biasanya sampah makanan dan lalat ada dimana-mana, bila kondisi ini tidak dapat diatasi dengan benar maka akan sangat mempengaruhi kesehatan, terutama yang berkaitan dengan sistem pencernaan.

Hal lain adalah masalah yang dihadapi oleh masyarakat perkotaan yang biasanya bergantung pada pembantu rumah tangga (PRT). Saat banyak para PRT mudik, orang-orang kota biasanya sulit mencari makanan sehat dan bersih. Dengan kondisi demikian, penyakit-penyakit yang berhubungan dengan sistem pencernaan seperti diare akan banyak terjadi.

"Biasanya penyakit-penyakit ini akan mulai menyerang pada minggu-minggu pertama setelah lebaran," tambah dokter sekaligus Ketua Bidang Advokasi PB PAPDI (Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia).

Menurut Dr Ari, penyakit-penyakit tersebut seharusnya bisa dicegah bila orang tetap bisa menerapkan pola hidup sehat dan dan dapat mengontrol makanan yang akan dikonsumsinya.

Berikut beberapa cara pencegahan yang dapat dilakukan untuk menghindari penyakit-penyakit pasca lebaran:

1. Istirahat yang cukup. Setelah mudik dan berkumpul dengan keluarga, biasanya banyak orang yang mengalami kurang tidur. Hal ini bisa menurunkan stamina dan sistem kekebalan tubuh, yang akibatnya mudah terserang berbagai penyakit.
2. Tetap perhatikan kebersihan makanana
3. Bagi orang yang menderita penyakit kronis, harus tetap patuh mengonsumsi obat dan mengontrol pola makan.
4. Hindari makanan yang mengandung kolesterol dan lemak tinggi, seperti jeroan, sea food, daging-dagingan dan kue-kue manis.
5. Tetap konsumsi buah dan sayur untuk membantu menyerap dan mengimbangi kolesterol. Selain itu, juga untuk melancarkan sistem pencernaan.

Tom Yam Ayam

Hollaaaa!!! Lagi bongkar2 materi kulaih, tak tahnya nemu sekumpulan resep di folder yg judulnya " Kelompok 1A, demam Typoid" ntah waktu itu q lg browsing bahan trus dpet resep2 itu. ato sebere resep2 ini justru materi bahan bwt tugas matakuliah waktu itu.

so, pilih-pilih resep... yang masuk akal bwt aku[coz, bahan2 dan besar kemungkinan keluargaku 'doyan' masakan tersebut] q bagi2 nih resep... Eits!!tapi ini bukan resep tom yam asli dari thailand lho... ini versi modofikasinya. hehe

BAHAN:
  1. 5 potong paha ayam, buang kulit dan lemak nya
  2. 2 batang daun seledri, iris halus
  3. 2 kuntum daun kembang kol, potong kecil2
  4. 4 buah tomat, belah masing2 menjadi 4 bagian
  5. 1 buah wortel, iris tipis2
  6. 3 helai daun jeruk
  7. 5 buah jeruk nipis, peras airnya
  8. 1 buah bawang bombai, iris memanjang
  9. 600 ml air
  10. 1 sdt garam
Memarkan:
  1. 3 batang serai
  2. 3 cm lengkuas
  3. 5 buah cabai rawit
Haluskan:
  1. 2 buah tomat
  2. 1 buah bawang bombai
  3. 5 buah cabai merah, buang bijinya
  4. 200 ml air
Cara Membuat:
  1. Rebus ayam di dalam air. Masukkan serai, lengkuas, cabe rawit, bawang bombai dan bumbu halus. Setelah mendidih masukkan wortel, kembang kol dan seledri.
  2. Kemudian masukkan air jeruk nipis. Terakhir masukkan potongan tomat, daun jeruk dan garam. Hidangkan panas.

Untuk 5 porsi

Nilai gizi tiap porsi: Kalori 156 kkal, lemak 6 gr, protein 16 gr, kolesterol 55 mg, kalsium 74 gr, zat besi 29mg

Kamis, 09 September 2010

10 Tanda Si Dia Berbohong

Mengapa pria berdusta? Untuk urusan yang satu ini, paa ahli pun sibuk mencari tahu berbagai penyebabnya.

Alan dan Barbara Pease dalam bukunya 'Why Men Lie and Women Cry', memang ada kecenderungan bagi pria untuk melebih-lebihkan fakta.Tujuannya, apalagi kalau bukan untuk menyenagkan hati pasangan.


Seperti diketahui pria merasa bangga jika dapat menyenangkan hati wanita di hadapannya, dan kerap menghalalkan kebohongan. Alasan lainnya, pria berbohong ketika kebenaran bisa menyakitkan.

Pria takut pasangannya tidakmenyukai dirinya. Jadi, sangat penting baginya untuk terlihat sempurna dimata wanita, meski banyak hal yang ditutupinya.

"Sebagai wanita, sebaiknya anda jangan terlalu 'terseret' dengan pesonanya. Anda juga perlu mendengar intuisi. Biasanya, anda bisa mendeteksi kebohongan lewat intuisi anda,"ujar Barbara Pease.

Berikut ini bisa menjadi tanda apakah pasangan anda bebohong atau tidak. Yaitu:

  1. Raut wajah mengernyit
  2. Kontak mata minim
  3. Kaki menyilang atau tangan bersedekap
  4. Berbicara lebih cepat dari biasaya
  5. Menyembunyikan tangan di saku
  6. Pembicaraan ngelantur dan sering salah kata
  7. Keramahan yang berlebihan. Dia mulai melontarkan lelucon atau cerita-cerita lucu lain, padahal anda sedang serius bertanya.
  8. Mencoba mengalihkan topik pembicaraan. Dia tiba-tiba berkata, "Kita mau makan apa malam ini?" atau "Apakah kita jadi pergi?"
  9. Sering menelan ludah. Tenggorokan yang kering seringkali menjadi gejala pria berbohong. Karena itu, mereka kerap kali menelan ludah agar tenggorokannya tidak kering.
  10. Gelisah. Jika pria terlihat gelisah, biasanya karena dia tidak merasa nyaman dan bingung harus berbuat apa. GAya pria gelisah karena berbohong bisa dilihat dari sikapnya yang sering memainkan jari-jarinya, atau tubuhnya mulai berkeringat.
Jika sikap pasangan menunjukkan lebih dari 3 ciri diatas, bisa jadi dia sedang berbohong.